- Bersenjata dengan iman disertai amal shalih.
- Melihat pada pengampunan dosa,kesucian hati dan peningkatan derajat yang akan diperoleh seorang muslim ketika Ia ditimpa suatu musibah atau kesulitan dunia.
- Mengenal Hakikat kehidupan dunia.
- Meneladani Para Rasul dan orang-orang Shalih.
- Menjadikan akhirat sebagai puncak cita-cita.
- Pengobatan yang mujarab adalah mengingat mati.
- Berdoa kepada Allah SWT.
- Membaca Shalawat Nabi saw.
- Tawakal kepada Allah dan menyerahkan perkara kepada-Nya.
- Antusias terhadap sesuatu yang berguna,mengkonsentrasikan pikiran terhadap amal hari ini,melupakan perhatian terhadap masa yang akan mendatang dan kesedihan masa lalu.
- Memperbanyak Dzikir kepada Allah.
- Mengerjakan Sholat.
- Jihad di jalan Allah.
- Membicarakan nikmat Allah baik nikmat bathin maupun zhahir.
- Sibuk dengan berbagai pekerjaan atau ilmu yang bermanfaat.
- Melihat sisi-sisi positif berbagai peristiwa yang menampakkan sesuatu yang tidak disenangi.
- Menyadari nilai kehidupan yang sebenarnya,bahwa kehidupan ini sangat pendek dan bahwa waktu yang ada terlalu mahal untuk dihabiskan dalam kesedihan.
- Tidak menimbun pekerjaan atau kewajiban.
- Senantiasa mengantisifasi dan siap mental terhadap segala kemungkinan.
- Mengadu pada orang yang berilmu,meminta nasihat,dan bermusyawarah dengan mereka.
- Menyadari bahwa seelah kesulitan pasti datang kemudahan dan setelah kesempitan pasti datang kelapangan.
- Terapi dengan makanan yang dapat menentramkan hati.
Selasa, 17 Februari 2009
TERAPI Mengatasi Kecemasan
Salah satu problem universal manusia sejagat adalah kecemasan. Karena siapa pun dia,dimana pun adanya,dan apa pun agamanya,tak bisa luput darinya. Lantas bagaimana mengatasi kecemasan itu?. Berikut adalah beberapa kutipan dari M. Shalih al-Munjid tentang kiat atau terapi untuk lepas dari berbagai macam kecemasan,diantaranya adalah:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar